
Makam
Nyai Melati pernah menjadi fenomena di Kotagede sekitar tahun 1978-1998, ketika
aneka jenis judi buntut mewabah di penjuru Indonesia. Orang berburu nomor
tebakan yang bakal keluar dengan segala cara, termasuk di makam Nyai Melati
ini.
Dulu, setiap malam
para penggila nomor buntut itu berbondong-bondong ziarah ke makam keramat ini. Mereka
datang tak hanya dari Kotagede, melainkan dari berbagai tempat seperti Klaten,
Magelang, Muntilan, Wates dan tempat lainnya.
Seiring menghilangnya
judi nomor buntut, kini makam Nyai Melati pun berangsur-angsur mulai dilupakan
orang.
Sumber Referensi : TOPONIM KOTAGEDE,
2011, ERWITO WIBOWO, HAMID NURI, AGUNG HARTADI
Repost from kotagedeheritage.org